Cabut SK Munas Ancol Usai Pilkada, Menkumham Dikecam

Berita464 Views
Ketua DPP Partai Golkar, Tantowi Yahya. (Tantowi Yahya)
RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA – Ketua DPP Partai Golkar Tantowi Yahya
mengkritik Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly yang
menyatakan akan mencabut SK Musyawarah Nasional (Munas) Ancol usai
Pilkada. Tantowi bahkan tidak tahu apa yang menjadi tujuan Yasonna itu.

“Sulit untuk dipahami mengapa Menkumham menunda-nunda terus,” kata Tantowi, Rabu, 25 November 2015.

Tantowi
menegaskan bahwa putusan Mahkamah Agung itu sudah jelas. Oleh karena
itu, tidak sepatutnya Menkumham berlama-lama dalam melaksanakan
kewajiban.

“Semakin cepat beliau cabut SK, semakin kondusif suasana di partai,” ujar Wakil Ketua Komisi I tersebut.

Tantowi
menyangkal dalih dari Yasonna Laoly yang membawa-bawa masalah Pilkada.
Menurutnya, tidak ada kaitannya antara mencabut SK sekarang dengan
kondusifitas Pilkada.

“Urusan Pilkada sudah selesai, tinggal tunggu hari H,” tutur pria yang juga presenter kondang itu.

Lalu
apakah sikap politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu
sengaja untuk melemahkan dan merugikan Golkar, Tantowi balik bertanya.

“Justru
itu kita bertanya mengapa untuk mencabut SK yang merupkan perintah MA,
Menkumham harus menunggu sampai selesai Pilkada. Kan gak ada korelasinya.”[vv]

Berita Terkait

Baca Juga

Comment