Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun Anggaran 2021 Disosialisasikan, Berikut Arahan Wabup Nias

Daerah, Kep. Nias390 Views

 

RADARINDONESIANEWS.COM, NIAS – Melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Pemerintah Daerah Kabupaten Nias menggelar rapat koordinasi pemerintahan desa sekaligus sosialisasi tentang prioritas penggunaan Dana Desa, Selasa (09/02), bertempat di gedung Salak Madu, Gunungsitoli.

Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan lagu daerah Nias, Tano Niha.

Dalam laporannya, Sekretaris Dinas PMD Kabupaten Nias, F. Yaman Lase mengungkapkan

“Kegiatan rapat koordinasi Pemerintahanan Desa dan sosialiasi tentang prioritas penggunaan dana desa tahun 2021 ini bertujuan untuk menyampaikan informasi tentang pengelolaan dana desa serta mensosialisasikan prioritas penggunaan Anggaran Dana Desa tahun 2021,” lapor Yaman.

“Untuk Tahun Anggaran 2020 dari 170 Desa ada 169 desa yang telah melaksanakan pencarian dana 100% dan hingga saat ini baru 32 desa yang telah menyampaikan pentangungjawaban APBDesnya,” tuturnya lebih lanjut.

Masih dikegiatan yang sama, Wakil Bupati Nias, Arosokhi Waruwu, SH, MH menyampaikan jumlah penerimaan dana desa dari pusat.

“Khusus tahun 2021 dana desa yang kita dapatkan dari Pemerintah Pusat sebesar Rp. 179.544.025.000. Pengelolaan dana desa tahun ini di prioritaskan untuk pemulihan ekonomi serta penyaluran Bantuan Langsung Tunai kepada masyarakat sebesar Rp. 300.000/bulan selama 12 bulan,” ungkapnya.

Orang nomor dua di Kabupaten Nias itu berharap melalui sosialisasi ini para kepala desa dapat memahami regulasi baru.

“Ada beberapa perubahan regulasi di tahun 2021, untuk itu saya berharap melalui kegiatan ini para kepala desa dapat memahami regulasi yang baru,” pungkasnya.

Dari pantauan awak media ini, tampak hadir Wakil Bupati Nias, Sekda Kabupaten Nias, Kadis PMD, para Kepala OPD, para Camat, Kepala Desa serta Ketua BPD se-Kabupaten Nias dan para undangan lainnya.

Adapun narasumber dalam kegiatan tersebut yakni Kadis PMD Kabupaten Nias, Inspektur Kabupaten Nias dan Kepala BPKAD.

Reporter : Albert

Comment