![]() |
H. Rhoma Irama saat khutbah di Masjid Al-Istiqomah, Pela Mampang, Jakarta Selatan.[Foto/radarindonesianews.om] |
RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA – Rhoma Irama, yang sempat mencalonkan diri sebagai presiden RI dari Partai Idaman pada Pilpres 2019 lalu menyempatkan diri berkhutbah di Masjid Al Istiqomah yang berlokasi di Jl. Bangka Raya, Pela Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (6/9/2019).
Dalam khutbahnya itu, Rhoma menyampaikan terkait Tahun Baru Islam yang diperingati setiap tangga 1 Muharram. Tahun Baru Islam dicanangkan oleh Umar Ibnu Khattab dengan mempertimbangkan peristiwa hebat yang dialami Rasulullah saat berhijrah dari Mekah ke Madinah.
Rhoma Irama yang sangat fasih melantunkan ayat ayat Quran ini mengatakan, tahun baru Islam diambil dari peristiwa hijrahnya Rasulullah SAW akibat intimidasi dan tekanan pihak kafir Quraish terhadap umat Islam di Mekah. Oleh karena itulah jalan hijrah ditempuh oleh Rasulullah bersama pengikutnya ke Madinah.
Rhoma Irama menambahkan bahwa dalam proses perjalanan hijrah ini ada tiga hal dan peristiwa yang sangat unik dan menakjubkan.
Pertama, saat akan keluar rumah untuk berangkat hijrah, Nabi Muhammad menebarkan pasir kepada kaum kafir Quraish sehingga mereka terkantuk dan tidak melihat Rasulullah keluar rumah.
Kedua, dalam perjalanan, Rasulullah diintai oleh seorang lakilaki yang ingin membunuhnya untuk mendapatkan hadiah dengan 100 unta. Namun saat laki-laki yang dikenal dengan Surakah itu mendekat dan ingin membunuh Rasulullah, kuda yang ditunggangi terperosok dan ditelan pasir. Dengan peristiwa ini Rasulullah pun tidak berhasil dihalau apa lagi dibunuh. Rasulullah melanjutkan hijrah ke Madinah.
Ketiga, dalam perjalanan hijrah dan sebelum sampai di Madinah, Rasulullah yang ditemani Abu Bakar AshShidiq bersembunyi di Gua Tsur. Saat bersembunyi di gua ini, Allah memberikan keselamatan kepada mereka berdua dengan memerintahkan labalaba membuat rumah dan burung dengan sarang yang berada di dekat gua tersebut. Hal ini tentu membuat kafir Quraish tidak mengira kalau Rasulullah dan Abu Bakar berada di gua tersebut.
Selanjutnya, Rhoma Irama juga berpesan agar di tahun baru hijrah ini umat islam melakukan evaluasi atau muhasabah diri dengan mengutip salah satu hadits Nabi Muhammad SAW.
“Barang siapa yang hari ini amal dan ilmunya sama dengan kemarin maka dia termasuk orang yang merugi dan barang siapa yang ilmu dan amalnya hari ini lebih buruk dari kemarin, maka dia termasuk orang yang celaka.” []
Comment