RADARINDONESIANEWS .COM, JAKARTA— Kuasa Usaha Australia untuk Indonesia, Gita Kamath, menggelar gala dinner untuk merayakan para alumni Australia di Indonesia, Kamis, 20 November. Bertempat di Jakarta, lebih dari 400 alumni dan tamu kehormatan menghadiri acara tersebut, termasuk Australian Special Envoy for Indian Ocean Affairs, Tim Watts MP.
Dalam sambutannya, Kamath menekankan besarnya kontribusi para alumni terhadap hubungan kedua negara.
“Saya sangat senang merayakan kontribusi para alumni Indonesia dari lembaga pendidikan Australia yang luar biasa. Hubungan erat mereka dengan Australia mendukung kemitraan antara kedua negara kita,” ujarnya.
Australia Awards, program beasiswa luar negeri tertua di Indonesia, juga menjadi sorotan. Program ini telah melahirkan lebih dari 200.000 alumni di seluruh nusantara. Pada malam itu, panitia mengumumkan para penerima Australian Alumni Awards 2025, penghargaan tahunan bagi alumni berprestasi.
William Sabandar meraih penghargaan Alumni of the Year 2025. Lulusan University of New South Wales itu dikenal luas karena kiprahnya dalam rekonstruksi dan penanganan bencana di Indonesia dan kawasan.
Mantan CEO MRT Jakarta ini juga berjasa dalam pembangunan moda transportasi cepat pertama di Indonesia. Kini ia menjabat Chief Operating Officer Indonesian Business Council serta Presiden Intelligent Transport Systems Indonesia.
Di bidang inovasi, penghargaan Innovation and Entrepreneurship Award diberikan kepada Annette Anhar, Direktur Tugu Hotel Group. Lulusan Monash University itu dinilai berhasil memadukan seni, budaya, dan keramahtamahan dalam bisnis perhotelan.
Di bawah kepemimpinannya, Tugu Hotel Group dikenal sebagai institusi yang melestarikan warisan budaya Indonesia melalui pengalaman menginap dan kuliner yang khas.
Sementara itu, Professor Alimatul Qibtiyah, lulusan Western Sydney University, menerima penghargaan Promoting Women’s Empowerment and Social Inclusion Award. Guru Besar Studi Gender UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta itu selama bertahun-tahun berperan dalam advokasi kesetaraan gender dan hak asasi manusia, termasuk ketika menjabat Komisioner Komnas Perempuan.
Gala dinner yang digelar Kedutaan Besar Australia ini sekaligus menjadi ajang memperkuat jejaring lintas profesi dan generasi, menegaskan peran alumni sebagai jembatan hubungan Indonesia–Australia yang kian strategis.[]









Comment