Hawilawati, S.Pd*: Membangun Proses Belajar Model Home Learning Untuk Anak 

Opini, Pendidikan476 Views

RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA – Tentu sangat menyedihkan, tatkala diumumkan seluruh siswa dan santri untuk “Home learning” selama akhir Mei selama masa Pandemi Covid-19.

3 bulan adalah waktu yang cukup lama, tidak bersua dengan teman-teman dan para guru di sekolah. Tentu kita akan sangat merindukan kecerian dan kekompakan belajar di sekolah.

“Stay at Home” adalah pilihan yang terbaik saat menghadapi Pandemi seperti ini. Jalankan segala ikhtiar preventif menghadap Covid -19 dengan menjaga kebersihan diri dan rumah, pola makan sehat, jaga imunitas tubuh dengan vit.C, social distance, physical distance, sabar untuk lockdown sesaat.

Tetap semangat ya anak-anak di seluruh Nusantara. Buktikan kalian anak yang Sholih, kreatif dan sabar dalam menghadapi pandemi ini. Walau full day at home, pola aktivitas harian kalian tetap berjalan ya :

1. Olah raga
Min.berjemur di teras ya, smoga dapat sinar matahari atau gerak tubuh (berlari-lari kecil) bersama ayah bunda di dalam rumah.

2.Tahsin
Bacaan Al-Qur’anmu akan semakin bagus jika terus dilatih, perbaiki makhrojul huruf dan fahami tajwidnya.

3.Tahfidz
Menghafal di dalam rumah sangat nyaman dan tenang, usahakan hafalan kalian diulang 21 x, insya Allah selain bertambah mutqiin juga akan bertambah banyak hafalanmu.
Kunci hafalan kita bagus yaitu Istimror wa Takrir

4. Online Learning
Sudah berasa ya ternyata belajar bersama ayah bunda juga mengasyikkan. Ayah ibu kalian hebat, karena sejatinya mereka adalah guru pertama dan utama bagi kalian. kalian harus bangga punya bunda yang multitasking.

Kalian belajar di rumah tidak sendiri, seluruh anak bangsa melakukan aktivitas yang sama hingga akhir Mei.

Kangen Ustadz/ah
Kangen teman-teman
Kangen sekolah
Kangen KBM bersama
Kangen Tahsin classical
Kangen Outing
Kangen Olahraga di lapangan
Kangen belajar di Lingkungan terbuka

Ya, semua orang kangen dengan itu semua. Bersabar ya anak-anak, insya Allah pandemi akan berlalu, tetap semangat belajar walau di rumah.

5. Dhuha
Jangan lupa ibadah Sunnah yang selalu menghiasi pribadi Sholih kalian “Sholat Dhuha” harus tetap ringan dilakukan ya.

6. Snack Time
Makanlah buah dan makanan kecil yang disediakan bundamu, dibalik covid-19 ini smakin melatih diri kalian, tidak jajan sembarangan, betul tidak?
Dalam masa pandemi ini, kalian harus jaga imunitas tubuh, makanlah beragam buah yang kaya Vitamin.

Buah pisang, alpukat, jeruk dan buah segar lainnya, sangat bagus bagi kesehatan tubuh kalian.

Ingat pola Snack kita “halal, thoyyib, alami dan bergizi”

7. Qoilulah
Jangan lupa “Qoilulah (tidur siang sejenak) ya, cukup sisihkan 15-30 menit waktumu untuk istirahat, agar bangun bisa segar kembali. Kalau belum bisa memejamkan mata sebelum Dzuhur (tidak seperti halnya di sekolah), boleh qoilulah ba’da zhuhur (tapi ingat tidur siang ya jangan kepanjangan ya, jadi sejenak saja, kan juga namanya qoilulah

8. Makan siang
Di sekolah kalian biasa makan siang yang disiapkan ketring di sekolah dengan menu sehat yang sangat beragam, ada lele goreng, telur balado, ayam goreng, perkedel jagung, perkedel tahu, opor ayam tahu tempe, sayur bayam, bening oyong, capcay, cah kangkung, dll. Kalian semangat makan siang bersama teman dan ustadz/ah.

Nah sekarang di rumah jangan minta telur ceplok terus ya, dan jangan susah maka sayur. Makan apa adanya yang sudah disiapkan bunda, agar tubuh tetap sehat.

Ayah bunda akan sangat sedih jika masa pandemi covid-19 ini kalian sakit akibat susah makan dan pilih-pilih.

9. Bantu Ayah & Bunda
Ayah bunda akan sangat senang jika anak-anaknya juga rajin membantu. Bantu bundamu di dapur ya, walau hanya sekedar memotong sayuran. menyapu, buang samoah pada tempatnya dan mengepel suatu pekerjaan ringan, tapi tidak boleh disepelekan.

Pada masa pandemi seperti ini, tidak cukup menjaga kebersihan diri, tapi juga kebersihan rumah.

10. Sholat Berjamaah
Sangat terasa ya sejuk banget didalam rumah kita, selain berlomba-lomba membaca dan menghafal Al-Qur’an, sholat 5 waktu bisa dilakukan bersama orangtua. Bahkan bisa tepat waktu semua tanpa tapi dan nanti.

11. Tahajjud
Niatkan dari jauh waktu, meminta kepada Allah, agar bisa bangun malam. Bermunajat memohon ampun, petunjuk, keselamatan, kebahagian dunia akhirat.

Tengah malam adalah waktu yang sangat tepat untuk curhat kepada Sang Pemilik Jagad Raya dan Sang Pemiliki Makhluk yang sangat kecil “Corona” yang mampu meluluhlantakan dunia saat ini.

Mohon dengan kekuatan doa agar kita tetap menerima qodho yang Allah berikan dan segera mengangkat pandemi ini.Aamiin

Pesan buat ananda smua,

Gunakan SmartPhone dengan Smart.

Jangan terlalu banyak bermain smartphone. Hal itu akan melenakan diri dari aktivitas yang utama dan penting. Banyak anak-anak yang keasyikan main smartphone akhirnya Mager.

Tahukah Mager ? Yaitu Malas gerak, respon bisa sangat lambat, bahkan bisa sampai tak peduli apa yang terjadi disekitarnya. Ingat ya, smartphone bisa jadi maslahat jika digunakan untuk kebaikan belajar bersama ayah bunda. Namun bisa mendatangkan mudhorot jika sudah kecanduan. Semua pengguna harus ada batas waktu dan kontrol dari orangtua.

Tetap Produktif,
Tetap Disiplin,
Tetap Menyenangkan,
Tetap Semangat.

*Praktisi pendidikan

Comment