Komitmen Tingkatkan Mutu Layanan, BPJS Kesehatan Gunungsitoli Siap Lakukan Perbaikan Berkelanjutan

Daerah, Kep. Nias1064 Views

 

 

RADARINDONESIANEWS.COM, GUNUNGSITOLI – BPJS Kesehatan Kantor Cabang Gunungsitoli berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Nias. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Cabang BPJS Kesehatan Mahyuddin di ruang kerjanya, Selasa (13/12/2022).

“BPJS Kesehatan selalu berusaha dan berupaya memberikan pelayaan terbaik dengan cara meningkatkan mutu layanan kepada masyarakat khususnya Kepulauan Nias. Hal ini kami lakukan dengan siap menerima masukan, kritik dan saran dari siapa saja pemangku kepentingan guna perbaikan BPJS Kesehatan kedepan, khususnya di Pulau Nias,” ucap Mahyuddin membuka percakapan.

Terkait berita yang viral di salah satu media sosial baru ini, Mahyuddin menyampaikan bahwa hal tersebut merupakan kesalahpahaman. Disampaikan bahwa memang saat ini di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli dilakukan proses Accedere (ACC) atau persetujuan pengambilan kembali resep obat rujuk balik insulin bagi Peserta Rujuk Balik, namun sudah disiapkan petugas secara bergantian untuk melakukan ACC resep tersebut sehingga seharusnya tidak terdapat masalah ketika dilapangan.

“Kami sudah mendapat kabar terkait dengan adanya berita kekecewaan salah satu peserta karena diminta ke kantor untuk ACC resep obat insulin. Sebenarnya ini salah satu proses yang kami lakukan dan kami telah menyiapkan petugas untuk melayani setiap peserta yang datang sesuai dengan jam layanan yang telah ditetapkan,” jelasnya.

Adapun penyebab dilakukannya ACC resep insulin ini di Kantor BPJS Kesehatan disampaikan kembali oleh Mahyuddin, karena hasil evaluasi Kedeputian Wilayah BPJS Kesehatan menyampaikan bahwa penggunaan obat insulin di Kepulauan Nias sangat tinggi melampaui penggunaan normal. Sehingga untuk memastikan obat tersebut sesuai penggunanaanya maka diberlakukan ACC resep obat insulin bagi peserta yang ingin mengambil kembali obat tersebut di apotik.

“Proses ACC resep obat insulin ini dilaksanakan sesuai dengan hasil evaluasi terhadap penggunaan obat insulin di Kepulauan Nias yang berdasarkan data kami terlihat bahwa rata-rata penggunaan obat insulin jauh di atas penggunaan normal bahkan jika kita bandingkan dengan wilayah-wilayah lain di daerah Sumatera Utara ataupun Aceh,” tambahnya.

Sebelum menutup pembicaraan, Mahyuddin menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh peserta yang kurang nyaman dengan proses yang saat ini ada di Kantor BPJS Kesehatan Gunungsitoli sembari menyampaikan pihaknya akan mendengarkan semua masukan dari peserta dan stakeholder dan akan berupaya untuk terus meningkatkan pelayanan bagi peserta BPJS Kesehatan.

“Terakhir saya secara pribadi dan mewakili BPJS Kesehatan Kantor Cabang Gunungsitoli menyampaikan permohonan maaf kepada Peserta JKN yang merasa kurang nyaman dengan adanya prosedur ACC obat insulin ini dan kami siap melakukan evaluasi serta perbaikan pelayanan bagi peserta BPJS Kesehatan dimasa yang akan datang,” tutupnya.[]

Comment