Ribuan Massa Penuhi Patung Kuda Peringati Sumpah Pemuda, Tuntut Mosi Tidak Percaya dan Jokowi Mundur

Nasional223 Views

 

RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA (28/08) – Ribuan massa tergabung dalam Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak) melakukan demonstrasi digelar mulai dari pukul 11.00 WIB berkumpul di depan Balai Kota sebelah gedung Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) long March menuju ke Jalan Medan Merdeka Selatan, di sisi utara Istana Merdeka. Jakarta, Kamis (28/08)

Sebelumnya, Ketum Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) Nining Elitos mengatakan aksi kali ini akan mengevaluasi 2 tahun kinerja pemerintahan Joko Widodo – Maruf Amin. Sekaligus bertepatan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh 28 Oktober 1928.

“Dua tahun kepemimpinan Jokowi-Maruf Amin di periode kedua ini tentu dirasakan kita sama-sama, tidak hanya kaum buruh di berbagai sektor, terjadi kemunduran kemerosotan yang luar biasa, ini yang kita hadapi,” kata Nining.

Di samping itu. Selain KASBI, elemen buruh yang turut bergabung dalam aksi ini adalah Konfederasi Persatuan Buruh Indonesia (KPBI), Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA), Sentral Gerakan Buruh Nasional (SGBN), Konfederasi Serikat Nasional (KSN), Serikat Pekerja Media dan Industri Kreatif untuk Demokrasi

Di lokasi, nampak berdasarkan pantauan pewarta aksi dibarengi dari dari BEM Universitas Indonesia, petani, miskin kota, pemuda, pelajar, jurnalis, perempuan, nelayan, pembela Hak Asasi Manusia (HAM), dan lembaga bantuan hukum.

“Iya, kami akan bergabung,” kata Ketua BEM UI Leon Alvinda Putra.

Nining menjelaskan, dalam aksi kali ini mereka akan membawa sedikitnya 13 tuntutan rakyat antara lain, cabut Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja dan seluruh aturan turunannya. Lalu pemerintah harus memberikan jaminan kepastian kerja dan kebebasan berserikat dengan setop PHK sepihak dan union busting.

“Pemerintah juga didesak untuk menghentikan penangkapan aktivis yang membela rakyat,” cetus Nining.

Sementara, di lokasi aksi juga telah berkumpul ratusan warga. Aksi tersebut mengatasnamakan ‘Aliansi Rakyat Menggugat’ , yang mana tergabung di dalamnya Barisan Emak Emak Militan (red: ‘BEM’ ) , IKB UI (Ikatan Keluarga Besar Mahasiawa Universitas Indonesia), PPMI (Persatuan Pemuda Muslim Indonesia).

Sebutlah, Odih Juanda, sedari perwakilan IKB UI mengatakan,”Kami hadir di sini memperingati jasa para pejuang kita yang bisa memproklamirkan bangsa kita. Kami mewakili demi memperjuangkan jangan sampai Kedaulatan Rakyat dibuang, dijual, dan hanya dimanfaatkan oleh segelintir orang untuk kepentingan kelompoknya,” Kata pria paruh baya jebolan fisip UI angkatan 80 itu.

Di samping itu, Mas Heru Purwanto (ILUNI FHUI 1982) menyebutkan,”Kami berjuang demi anak cucu. Ingat, negeri ini ada di bahu kalian,” pungkas Dia

Nampak spanduk bertuliskan,”Mosi tidak percaya pada DPR RI dan Pemerintahan Jokowi – Ma’ruf JOKOWI MUNDUR…!”, “Cabut UU Omnibus Law atau Jokowi Mundur”, “Presidium BAKERDA – GMNI DKI “,Bebaskan Tahanan Politik”,”Usir & Lawan Penjajahan Gaya Baru”, “Usir TKA Unskill, Gebuk Korupsi, Ganyang Koruptor, Pecat Pejabat Yang Terlibat Pandora Papers,”

Menurut informasi, pihak Polres Metro Jakarta Pusat mengerahkan 1.955 personel gabungan dari TNI, Polri serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk mengawal aksi penyampaian massa dari Aliansi Buruh di Istana Kepresidenan.

Setidaknya, ada 1.955 personel gabungan TNI-Polri dan Pemprov yang dikerahkan, kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat AKP Sam Suharto saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

Sementara itu, Ditlantas Polda Metro Jaya telah menyiapkan rekayasa lalu lintas.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan bahwa penutupan arus lalu lintas di sekitar Kawasan Patung Kuda seperti Jalan Medan Merdeka Selatan masih bersifat situasional.

“Kalau massa membludak kemungkinan nanti akan ada penutupan nanti di sekitar Patung Kuda, Kemudian putaran Harmoni dan di Kedubes Amerika Serikat,” kata dia.

Hingga berita ini diturunkan, situasi aksi berjalan kondusif hingga pukul 14.00 wib siang hari. Nampak dua jalur Jalan raya yang ada di Medan Merdeka Selatan, sisi utara Istana Merdeka dipenuhi massa aksi demontrasi memperingati Sumpah Pemuda.[]

Comment