![]() |
Ilustrasi/radarindonesianews.com |
RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA – Pada dasarnya, setiap orang selalu punya jalan hidup masing-masing.
Ada beberapa yang memiliki jalan hidup mulus, baik-baik saja dan
kelihatan bahagia. Tapi, ada beberapa lagi yang terlihat hidupnya sangat
berat, penuh cobaan dan tak pernah bahagia. Kita semua tak pernah tahu
apakah mereka benar-benar bahagia, mereka pura-pura bahagia atau mereka
sebenarnya bahagia tapi mereka tak bisa mensyukuri kebahagiaan yang
mereka punya.
Ada beberapa yang memiliki jalan hidup mulus, baik-baik saja dan
kelihatan bahagia. Tapi, ada beberapa lagi yang terlihat hidupnya sangat
berat, penuh cobaan dan tak pernah bahagia. Kita semua tak pernah tahu
apakah mereka benar-benar bahagia, mereka pura-pura bahagia atau mereka
sebenarnya bahagia tapi mereka tak bisa mensyukuri kebahagiaan yang
mereka punya.
Kita semua tahu jika semua orang sebenarnya
memiliki masalah dalam hidupnya. Sementara masalah itu, ia selalu punya
porsi sesuai dengan kemampuan yang ia punya dari Tuhan. Bagi yang selalu
bersyukur, masalah besar justru akan ditaklukannya dengan mudah. Tapi,
bagi mereka yang seringkali mengeluh, bisa saja masalah yang sangat
ringan akan terasa sangat berat, melelahkan dan membuat putus asa.
Ketika sebuah masalah mendatangi kita, yakin saja bahwa kita bisa
melewati setiap masalah tersebut, kita pasti bisa melewati. Meskipun
kita harus melewatinya sendiri, selama kita kuat dan yakin bisa
melewati, masalah besar sekalipun sebenarnya tak akan jadi rintangan
bagi kita untuk gapai bahagia. Seorang sahabat pernah mengatakan kepada
saya:
memiliki masalah dalam hidupnya. Sementara masalah itu, ia selalu punya
porsi sesuai dengan kemampuan yang ia punya dari Tuhan. Bagi yang selalu
bersyukur, masalah besar justru akan ditaklukannya dengan mudah. Tapi,
bagi mereka yang seringkali mengeluh, bisa saja masalah yang sangat
ringan akan terasa sangat berat, melelahkan dan membuat putus asa.
Ketika sebuah masalah mendatangi kita, yakin saja bahwa kita bisa
melewati setiap masalah tersebut, kita pasti bisa melewati. Meskipun
kita harus melewatinya sendiri, selama kita kuat dan yakin bisa
melewati, masalah besar sekalipun sebenarnya tak akan jadi rintangan
bagi kita untuk gapai bahagia. Seorang sahabat pernah mengatakan kepada
saya:
“Ketika
kamu dihadapkan pada masalah besar, katakan pada masalah tersebut bahwa
kamu punya Tuhan yang Maha Besar. Jangan sampai, kamu mengatakan pada
Tuhan bahwa kamu punya masalah yang besar.”
kamu dihadapkan pada masalah besar, katakan pada masalah tersebut bahwa
kamu punya Tuhan yang Maha Besar. Jangan sampai, kamu mengatakan pada
Tuhan bahwa kamu punya masalah yang besar.”
Tuhan Maha Tahu Apa Yang Membuatmu Bahagia
Kita
harus percaya bahwa Tuhan tak akan pernah meninggalkan kita sendirian.
Meski dalam kenyataannya tak pernah ada teman, sahabat juga kekasih yang
siap menjadi sandaran kala hati sedih, terluka dan masalah menghampiri
dengan seenaknya. Kita harus percaya bahwa masih ada tempat untuk lebih
sering bersujud dan meminta yang terbaik dariNya.
harus percaya bahwa Tuhan tak akan pernah meninggalkan kita sendirian.
Meski dalam kenyataannya tak pernah ada teman, sahabat juga kekasih yang
siap menjadi sandaran kala hati sedih, terluka dan masalah menghampiri
dengan seenaknya. Kita harus percaya bahwa masih ada tempat untuk lebih
sering bersujud dan meminta yang terbaik dariNya.
Tuhan Maha Tahu
akan apa yang membuatmu bahagia. Tuhan, juga Maha Tahu tentang apa yang
terbaik untukmu. Mungkin, saat ini Ia telah membuatmu merasa kecewa,
terluka dan menderita karena Ia tahu kamu akan lebih bahagia setelah
ini. Ia juga sedang menunjukkan yang terbaik padamu dan kamu harus yakin
bahwa apa yang telah digariskan untukmu adalah yang membuatmu bahagia.
Kita hanya harus percaya, Tuhan tak akan membuat kita merasa kecewa dan
terluka dalam waktu yang lama. Kita, hanya perlu lebih bersyukur dan
menerima segalanya. Melalui rasa syukur, bisa dipastikan bahwa perlahan
perasaan yang semula sangat kecewa akan menjadi sangat bahagia.
akan apa yang membuatmu bahagia. Tuhan, juga Maha Tahu tentang apa yang
terbaik untukmu. Mungkin, saat ini Ia telah membuatmu merasa kecewa,
terluka dan menderita karena Ia tahu kamu akan lebih bahagia setelah
ini. Ia juga sedang menunjukkan yang terbaik padamu dan kamu harus yakin
bahwa apa yang telah digariskan untukmu adalah yang membuatmu bahagia.
Kita hanya harus percaya, Tuhan tak akan membuat kita merasa kecewa dan
terluka dalam waktu yang lama. Kita, hanya perlu lebih bersyukur dan
menerima segalanya. Melalui rasa syukur, bisa dipastikan bahwa perlahan
perasaan yang semula sangat kecewa akan menjadi sangat bahagia.
Kalau Pun Belum Ada Bahu Untuk Bersandar, Setidaknya Masih Selalu Ada Tempat Untuk Bersujud
Dalam
keterpurukan yang mendalam dan kesedihan yang menyesakkan dada
sementara tak ada bahu untuk bersandar atau sekedar mencurahkan air
mata, kita tak perlu khawatir akan hal itu. Selain bahu untuk bersandar,
masih ada tempat yang lebih indah untuk berkeluh kesah dan mencurahkan
segalanya. Ingat, masih ada tempat untuk selalu bersujud dan meminta
yang terbaik dariNya.
keterpurukan yang mendalam dan kesedihan yang menyesakkan dada
sementara tak ada bahu untuk bersandar atau sekedar mencurahkan air
mata, kita tak perlu khawatir akan hal itu. Selain bahu untuk bersandar,
masih ada tempat yang lebih indah untuk berkeluh kesah dan mencurahkan
segalanya. Ingat, masih ada tempat untuk selalu bersujud dan meminta
yang terbaik dariNya.
Ia adalah sebaik-baik tempat untuk
bercerita, mengungkapkan segalanya dan meminta kebahagiaan yang
sesungguhnya. Selama kita mau mendekat padaNya, Ia juga akan selalu ada
di dekat kita. Pada dasarnya, Ia tak pernah sedetik pun meninggalkan
kita. Yang ada, kita yang justru sering kali terlena dengan kefanaan
sementara dunia seisinya lantas sering kali meninggalkanNya.
bercerita, mengungkapkan segalanya dan meminta kebahagiaan yang
sesungguhnya. Selama kita mau mendekat padaNya, Ia juga akan selalu ada
di dekat kita. Pada dasarnya, Ia tak pernah sedetik pun meninggalkan
kita. Yang ada, kita yang justru sering kali terlena dengan kefanaan
sementara dunia seisinya lantas sering kali meninggalkanNya.
Kalau
pun saat ini kamu merasa kamu tak punya tempat untuk menyandarkan
kepala dan merasa lebih tenang, ingat lagi bahwa kamu masih punya banyak
tempat untuk bersujud, berdoa dan memeluk semesta melaluiNya. Di tempat
sujud di keheningan malam, dipastikan kamu akan menemukan kenyamanan
luar biasa selama kamu ikhlas melakukannya. Tak perlu dengan bersujud,
mendekatkan diri dengaNya dan mengharapkan cinta luar biasa dariNya
sebenarnya bisa kamu lakukan sesuai dengan keyakinan masing-masing di
dalam dada.[vem]
pun saat ini kamu merasa kamu tak punya tempat untuk menyandarkan
kepala dan merasa lebih tenang, ingat lagi bahwa kamu masih punya banyak
tempat untuk bersujud, berdoa dan memeluk semesta melaluiNya. Di tempat
sujud di keheningan malam, dipastikan kamu akan menemukan kenyamanan
luar biasa selama kamu ikhlas melakukannya. Tak perlu dengan bersujud,
mendekatkan diri dengaNya dan mengharapkan cinta luar biasa dariNya
sebenarnya bisa kamu lakukan sesuai dengan keyakinan masing-masing di
dalam dada.[vem]
Comment