Dualisme Kepemimpinan Partai Persatuan Pembangunan

RADARINDONESIANEWS.COM, YOGYAKARTA – Dualisme kepemimpinan Partai Persatuan Pembangunan antara kubu Romahurmuzy dan kubu Djan Farid yang sampai saat
ini masih belum ada kejelasan membuat massa akar rumput yang ada di
wilayah Yogyakarta semakin memanas. Pasalnya,  Jumat (14/10) kubu Romahurmuzy akan mengadakan acara musyawarah wilayah pengurus Partai Persatuan Pembangunan ( PPP) Yogyakarta.

Acara tersebut mendapat tanggapan sangat serius dari beberapa organisasi sayap partai, bahkan
mereka akan menggeruduk acara tersebut apabila betul-betul dilaksanan.

Saat dikonfirmasi, Heru salah satu komandan PASKAM Hamka
Darwis menyatakan, apapun yang terjadi kami tetap satu komando di bawah Sukri Fadholi,.

“Kalau ada pihak-pihak akan mengobok- obok kepengurusan Partai Persatuan Pembangunan ( PPP ) wilayah Yogyakarta di bawah kepemimpinan bapak Sukri Fadholi kami siap melawan sampai titik darah penghabisan, Hamka Darwis sebagai salah satu organisasi sayap partai akan menjadi garda
terdepan. pokoke satu komando Sukri Fadholi”.

Setelah dicek ternyata acara tersebut tidak jadi dilaksanakan  karna pertimbangan keamanan pihak kepolisian  tidak
memberikan izin untuk acara tersebut.( HD)