copyright by shutterstock.com |
RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA – Cerita masa lalumu bukanlah penentu apakah kamu bisa hidup bahagia
atau tidak. Ini bukan lah penghalang untuk bisa menjadi pribadi yang
bahagia dan menikmati hidup. Ada banyak orang yang hidup serba
kekurangan namun bisa menjalani hidup dengan senyum setiap saat dan
bersyukur dengan apa yang mereka miliki.
atau tidak. Ini bukan lah penghalang untuk bisa menjadi pribadi yang
bahagia dan menikmati hidup. Ada banyak orang yang hidup serba
kekurangan namun bisa menjalani hidup dengan senyum setiap saat dan
bersyukur dengan apa yang mereka miliki.
Kamu pasti penasaran
kan mengapa beberapa orang bisa hidup begitu ringan seakan tak punya
beban meski sudah melalui banyak kejadian berat. Penulis buku ’15 Things
You Need to Give Up to Be Happy’ Luminita D. Saviuc berbagi bagaimana
caranya. Ini 4 di antaranya.
kan mengapa beberapa orang bisa hidup begitu ringan seakan tak punya
beban meski sudah melalui banyak kejadian berat. Penulis buku ’15 Things
You Need to Give Up to Be Happy’ Luminita D. Saviuc berbagi bagaimana
caranya. Ini 4 di antaranya.
-
Ketakutan
Ketakutan,
kecemasan, kekhawatiran, dan lain sebagainya yang berada di kepalamu
bisa jadi penghalang mengapa kamu tak bisa bebas lepas. Karena ketakutan
yang terlalu besar, kamu jadi tak berani mengambil langkah yang bahkan
kamu inginkan sejak dulu. Pada akhirnya kamu hanya akan menyesal di
akhir.Alihkan rasa takut dan segala perasaan negatif ini ke
hal-hal positif. Ketika terjebak dalam ketakutan akan kegagalan,
penolakan, dan kehilangan, ingatkan dirimu lagi akan cinta dari
keluarga, teman, sahabat dan hal-hal lain yang membuatmu tertawa, kamu
akan berpikir lebih positif. -
Prasangka buruk terhadap diri sendiri
Ada
quote menarik dari Roderick Thorp: “Kamu harusnya jadi sahabat untuk
dirimu sendiri, karena seringkali kamu jatuh justru karena sifat buruk
dan permusuhan dari dirimu sendiri”. Kita lebih sering menjatuhkan diri
sendiri dibanding memotivasi diri sendiri, benar tidak? Semakin banyak
prasangka dan pikiran buruk tentang diri sendiri, maka semakin besar
pula kau merasa tak bahagia. -
Masa lalu
Hal
pertama yang harus kamu relakan ketika ingin merasa bahagia adalah masa
lalu yang buruk, pahit, kelam, apa pun istilahnya. Berdamai dengan masa
lalu akan membuatmu lebih berani dan positif menghadapi masa depan,
karena kamu tak ingin mengulangi apa yang terjadi di masa lalu. -
Keterikatan terhadap dunia
Banyak
orang berpikir bahagia itu punya mobil mewah, rumah besar, jadi anak
orang kaya dan mewarisi perusahaan besar. Keterikatan diri terhadap
materi justru membuatmu tak bisa bahagia. Penting sekali menjelaskan
pada dirimu sendiri bahwa tak ada yang bisa kamu simpan selamanya di
dunia ini, dengan begini kamu bisa lebih legowo, lebih bisa menerima
apa pun yang terjadi dan digariskan oleh Tuhan.
Lepaskan
4 hal di atas jika kamu tak ingin hidupmu sia-sia. Setiap orang ingin
punya hidup yang berarti dan 4 hal di atas bisa menghalangi apa yang
membuatmu tertawa lepas, yang membuatmu bahagia hingga puncak. Hidup
cuma satu kali, kenapa harus dibikin susah? Be a super happy person and
live your life.[vem]
4 hal di atas jika kamu tak ingin hidupmu sia-sia. Setiap orang ingin
punya hidup yang berarti dan 4 hal di atas bisa menghalangi apa yang
membuatmu tertawa lepas, yang membuatmu bahagia hingga puncak. Hidup
cuma satu kali, kenapa harus dibikin susah? Be a super happy person and
live your life.[vem]
Comment