Said Iqbal: Jika Terjadi Kekerasan Pada 4 Nopember KSPI Mogok Besar-besaran

Berita553 Views
Presiden KSPI, Said Iqbal (ketiga dari kanan) [Dok/radarindonesianews.com]
RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA – Presiden KSPI, Said Iqbal merespon serta
menghimbau aparat keamanan baik  Polisi dan TNI tidak
menggunakan kekerasan terhadap pendemo yang akan melakukan aksi pada 4 November nanti di Istana dan lain-lain.
“Karena unjuk rasa dan
mogok kerja adalah hak yang dilindungi oleh konstitusi dan KSPI percaya
aparat keamanan khususnya polisi akan bekerja secara profesional,” ujar
Presiden KSPI yang juga merupakan pengurus pusat ILO (Governing Body) melalui siaran pers singkatnya, Rabu
(2/11).
KSPI merupakan
salah satu organisasi buruh terbesar Indonesia yang beranggotakan 1,7
juta buruh (di) 32 propinsi, selain itu KSPI juga anggota Konfederasi Sserikat Buruh sedunia ITUC yg beranggotakan hampir 300 juta buruh di
257 negara.
Iqbal menuturkan, bagi
KSPI tuntutan pendemo pada 4 November adalah sesuatu yang wajar dalam
menuntut keadilan ditegakan. Hukum harus ditegakkan walau langit akan
runtuh dan setiap warga negara bersamaan kedudukannya dalam
hukum.
“Maka saatnya ‘ahok’ diperiksa secara hukum positif dan tidak
boleh ada siapapun yang melindungi kesalahannya.” demikian ungkap Iqbal
“Itulah
esensi aksi 4 nopember tersebut. Buruh sudah mentasbihkan tiga”award”
pada ahok yaitu “bapak upah murah”,”bapak tukang gusur rakyat kecil”,dan
“bapak penista agama”. Oleh karenanya posisi buruh, khususnya hampir
satu juta buruh jakarta dalam posisi”marah”dan”dendam kesumat”dg ahok
terhadap kebijakan UMP DKI 2017 yg sangat kecil dan murah Rp 3,3 juta
bandingkan dengan UMK karawang Rp 3,3 juta,” tukasnya menjelaskan.
“Tapi
th 2016 ini, Keputusan ahok yang “injury time” ini satu hari sebelum
cuti, bagi buruh adalah”kejahatan luar biasa untuk memiskinkan kaum
buruh demi melindungi pemodal dan pengembang”. Dan ump DKI 2017 yang
murah ini akan berimbas pada keputusan upah murah juga di jabodetabek
dan kab/kota lainnya di seluruh indonesia,” jelasnya.
“Dan
buruh sangat tahu penyebab dari semua ini adalah kebijakan Ahok yang
pro pengusaha sehingga bisa dikatakan posisi buruh se jabodetabek dan
kota-kota industri lainnya sekarang ini sangat marah luar biasa dengan Ahok,” cetusnya mengingatkan.
“Maka bila ada
“api pemantik” sedikit saja,bisa dipastikan aksi buruh secara
besar-besaran akan bergabung total dengan aksi pendemo 4 nov tsb,”
ungkap Iqbal.
“Api pemantik tersebut adalah
jika terjadi kekerasan terhadap pendemo 4 nov oleh aparat
keamanan, apalagi sampai terjadi darah yang tumpah, maka KSPI akan
menyerukan aksi besar-besaran mogok daerah pada 10 Nov dan mogok
nasional stop produksi dengan isu tolak upah murah dan
penjarakan”ahok”penista agama, serta menyerukan pada jutaan buruh untuk
bergabung dengan para pendemo,” imbuhnya lagi.
“KSPI percaya aksi 4 nov adalah aksi
damai yang dikuti ratusan ribu bahkan mungkin jutaan orang yang mencari
keadilan di tengah sikap presiden yang diam seribu bahasa dan yakin tidak
ada kekerasan oleh aparat,” tutupnya.[Nicholas]

Comment