RADARINDONESIANEWS.COM – Simak efek 10 tren teknologi membangun liniekonomi kamu di tahun 2024. Kamu juga bisa mengubah dunia untuk meningkatkan ekonomi maupun bisnis.
Kini perpaduan otak manusia dengan kecerdasan buatan alias AI (artificial intelligence) merupakan nilai tambah bagi sobat membangun startup. Selain itu mampu meminimalisir biaya operasional, kemudian data keamanan terjaga serta awareness kepada orang lain.
Lalu apa saja tips dalam pemanfaatan tren teknologi yang bisa mengubah dunia 2024? Dan tentu membangun liniekonomi kamu mulai tahun ini hingga di masa akan datang.
Sebagai portal berita ekonomi dan bisnis, LiniEkonomi.com melihat 10 tren teknologi yang akan menjadi penggerak untuk mencapai kesuksesan di tahun ini maupun mendatang.
Simak ulasan berikut tentang bagaimana pemanfaatan tren teknologi yang dapat membangun bisnis kamu, dengan kolaborasi teknologi digital.
*Inilah 10 Tren Teknologi Lini Ekonomi Buat Kamu:*
1. Perpaduan Manusia dan Artificial Intelligence
Ini salah satu tren utama tentang teknologi terhadap lini ekonomi maupun bisnis. Kendati demikian kamu perlu meningkatkan keterampilan. Sebab, tidak tidak serta merta artificial intelligence atau kecerdasan buatan sempurna.
Cuma membantu kamu memastikan bagaimana mengimplementasi teknologi dan mengatasi kekurangan keterampilan. Baik dari segi tulisan, grafis, video dan lainnya.
2. Fokus dan Konsisten
Fokus merupakan salah satu kunci untuk membangun liniekonomi kamu dalam dunia teknologi di 2024 dan masa datang. Sama halnya perusahaan Lenovo, yang gencar pada pencapaian hasil bisnis.
Mereka juga selalu meningkatkan performa internet maupun teknologi, demikian juga membangun situs web. Memberdayakan pemanfaatan teknologi serta fokus atau konsisten bisa membantu pertumbuhan ekonomi kamu dan tim.
3. Integrasi Kriptografi Pasca-Kuantum (PQC)
Informasi teknologi seperti melakukan integrasi PQC ke dalam infrastruktur teknologi bisnis kamu. Sudah barang tentu bisa menangkal bahaya serangan kuantum di masa akan datang.
Kenapa? pasalnya setelah era kuantum babak belur, tapi akan terus mencari ide agar kembali menggebrak teknologi.
Sudah pasti sasaran adalah perusahaan yang kini beralih dengan pemanfaatan teknologi terbaru 2024.
Sebagai saran adopsi gaya kriptografi untuk menangkal bahaya yang datang dari berbagai lini, termasuk keamanan data keuangan bisnis kamu, dan ini merupakan salah satu saran Liz Gentoni asal Cisco.
4. Kolaborasi Tim IT
Membangun bisnis pada era digital saat ini membutuhkan tenaga IT, ahli yang memang dalam bidangnya. Alasan kolaborasi tim IT sebagai tren keempat untuk membangun bisnis digital.
Ya, agar data pada perusahaan yang sedang kamu rintis untuk mendapatkan cuan tetap terjaga. Serta kolaborasi tersebut guna mencegah adanya ancaman siber terutama menjaga bagian inti data yang paling sensitif.
Seperti kata Zeki Turedi, CTO Eropa di CrowdStrike beberapa waktu lalu, bahwa perlu kolaborasi antara empunya bisnis dan tim IT.
5. Ancaman AI
Selain kamu bisa memanfaatkan teknologi kecerdasaan buatan (AI). Akan tetapi, kamu juga harus waspada terhadap penggunaannya, apalagi AI bisa membaca data dan menyimpan data kamu secara sempurna.
Kehadiran AI di tahun 2024, selain memudahkan kamu mencapai keberhasilan bisnis, tapi juga mampu menenggelamkan dirimu dalam sekejap. Sebab, selain mengikuti perintah. Ia juga menyimpan data-data penting.
Kendati demikian, tetapi ikuti perkembangan teknologi serta melihat sejauh mana AI mengubah bisnis kamu.
Manfaatkan untuk mencapai kesuksesan tapi perlu kewaspadaan, seperti halnya kata John Roese, Global Chief Technology Officer of Dell Technologies saat diskusi tentang Generative AI yang bakal berpindah dari teori ke praktik.
*Tren Teknologi Mengubah Dunia*
6. Manfaatkan Hyperscale
Hyperscale salah satu infrastruktur komputasi dengan memiliki kehebatan dari segi jaringan serta mampu membaca data secara real-time.
Sehingga dengan keterampilan dirimu membangun bisnis digital, perlu analis hebat, seperti Hyperscale Cloud. Maka, kamu harus memanfaatkan hyperscale, apalagi tahun-tahun mendatang akan ada kolaborasi pada setiap aplikasi AI.
Sehingga bisa membantu bisnis atau industri usaha digital-mu, seperti prediksi CEO Samba Nova Systems, Rodrigo Liang.
7. Zero Trust: Kerja Hybrid
Saat ini cara kerja secara sistem Hybrid selain remote (jarak jauh) mapun on site (ditempat) lebih banyak peminatnya.
Justru dengan cara kerja hybrid itu, sobat harus tetap menerapkan istilah ‘zero trust’. Sebab, selain kamu memberikan akses kepada karyawan tentu kamu perlu mengetahui ancaman siber.
Apalagi setiap karyawan yang selalu meminta izin akses saat melakukan pekerjaaan, walau satu sisi ia membantu kamu menggapai bisnis kesuksesan.
8. Bijak dalam Penggunaan Kecerdasan Buatan
Aplikasi kecerdasan buatan alias AI selain membantu untuk mengurangi tenaga operasional manusia. Tapi, kamu harus tetap bijak dan secara ketat melakukan evaluasi dari setiap data yang dihasilkan.
Kenapa harus bijak? lantaran banyak aplikasi AI beredar dan perlu memastikan pemanfaatan artificial intelligence sekaligus memperhatikan apakah memang layak lagi atau tidak untuk membantu bisnis. Selain, cara pengoperasian masih perintah manusia atau pengguna AI.
9. Latih Karyawan Tangkal Hoaks
Ini salah satu tren untuk mencapai kesuksesan bersama teknologi di tahun 2024. Yakni, memberikan pelatihan kepada karyawan untuk pengayaan pemanfaatan digital termasuk.
Bukan itu saja, ancaman hoaks atau hoax semakin liar dan bisa merusak bisnis yang sedang kamu bangun. Dengan adanya bimtek bagi karyawan tentu dapat mengurangi risiko serangan, sehingga perusahaan kamu tidak jadi korban fitnah di setiap media sosial, atau pada situs-situs malware.
10. Pilih Model AI
Sederet model AI atau aplikasi kecerdasan buatan bertebaran di internet. Pilih salah satu model AI, yang memang benar-benar membantu dan benar-benar tepat terhadap bisnis kamu.
Dari seratusan AI yang beredar, kamu harus menyeleksi. Sehingga efisien mengurangi serapan data yang kamu berikan kepada software atau aplikasi (pihak ketiga-red).
Pakai aplikasi AI khusus, yang menunjang. Misalnya, buat infografis atau ilustrasi, bisa memakai model DALL-E dan Canva via Magic Studio.
Aplikasi tersebut dapat membantu dan meringankan beban kerja manusia, dan paling utama konsisten, fokus dan bentuk tim kecil.
Kolaborasi yang harmonis antara manusia dan teknologi digital akan menjadi kunci untuk mencapai kesuksesan dan pertumbuhan yang berkelanjutan.[]
Comment