Ada 12,1 Miliar Untuk Perayaan HUT ke-72, Saatnya Publik Mengheningkan Cipta

Berita399 Views
RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA – Terkait perayaan Hari Ulang Tahun Ke-72 yang dilaksanakan di Istana, Pemerintah Jokowi melalui Kementerian Sekretariat Negara, menurut Jajang
Koordinator Investigasi Center for budget analysis (CBA) mengemukakan nampak serius mempersiapkan momen sakral bagi bangsa. Jakarta, Kamis (16/8)
Hal itu terlihat dari sederet program yang dijalankan satuan kerja Istana Kepresidenan Jakarta, dimana demi suksesnya Perayaan HUT RI ke-72, Berdasarkan penelusuran Center for Budget Analysis (CBA), menurut Jajang mengulas sedikitnya terdapat 36 proyek atau program yang dijalankan Istana Kepresidenan. 
“Kegiatan itu mulai dari yang remeh temeh, seperti pembuatan tanda petunjuk arah, pembuatan tanda pengenal khusus, sampai jamuan snack dan makanan,” urainya mengkritisi.
Lebih lanjut, kemukanya dari sejumlah 36 proyek, 7 diantaranya dilaksanakan dengan lelang sederhana.”Adapun sisanya dilaksanakan dengan cara pengadaan langsung atau penunjukan langsung,” tukasnya.
“Total secara keseluruhan anggaran yang disiapkan kemensetneg untuk perayaan HUT ke-72 sebesar Rp12.182.967.000, total anggaran yang dihabiskan diperkirakan lebih dari Rp11.799.114.050,” ungkapnya kembali.
Berikut ini, beberapa catatan yang dimiliki Center for Budget Analysis terkait penyelenggaraan HUT RI ke-72, sebagai berikut :
Pertama, ada beberapa proyek yang cukup menguras anggaran, misalnya terkait makan dan minum yang menghabiskan anggaran sebesar Rp1.523.285.000. kemudian untuk dekorasi panggung dengan segala pernak-perniknya menghabiskan anggaran sebesar Rp3.856.512.300. 
Kedua, seperti sudah menjadi tradisi, pembelian terkait souvenir masih menjadi trend saat perayaan HUT RI. Tercatat untuk belanja satu jenis item tersebut anggaran yang dihabiskan sebesar Rp4.166.065.750 angka tersebut jauh lebih besar dibanding pengadaan souvenir di tahun sebelumnya sebesar Rp 1.848.000.000. Adapun sisa belanja lainnya terkait pakaian seragam petugas, pembelian ATK, serta alat kelengkapan lainnya. 
Dalam perayaan HUT ke-72 ini, seharusnya dirayakan secara sederhana untuk menghormati para pahlawan yang rela berkorban untuk merebut dan mempertahankan kemerdekaan NKRI. bukan untuk menghambur-hamburkan anggaran sebesaran Rp11,7 miliaran. 
“Hal ini terkesan secara implisit pemerintah mengajak rayatnya untuk berbahagia, beruporia, dan berpesta pora menghabiskan anggaran sebanyak-banyaknya. Sejenak melupakan segudang permasalahan, seperti setiap tahun Utang negara yang kian menumpuk sampai bulan juni 2017 saja, sudah sebesar Rp.3.706 triliun, ditambah defisit APBN tiap tahun semakin meningkat. Dan, selamat mengheningkan cipta,” pungkasnya.[Nicholas]

Berita Terkait

Baca Juga

Comment