 |
| ilustrasi razia kepolisian Polres Jaksel.[Gofur/radarindonesianews.com] |
RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA – Operasi Patuh kembali digelar oleh Ditlantas Polda Metro Jaya. Operasi yang akan diberlakukan selama 14 hari ini akan dimulai pada Senin (16/5/2016) besok. Sasarannya kendaraan angkutan, mobil pribadi, dan sepeda motor.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Syamsul Bahri dengan singkat menjelaskan, bahwa sifat operasi ini adalah refresif. “Kita libatkan instansi terkait, di antaranya Dishub dan TNI,” katanya, Minggu (15/5/2016).
Ditambahkan Kasubdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto, operasi terpusat itu dilaksanakan secara serentak di seluruh Polda. Sebagai bentuk operasi cipta kondisi menjelang bulan ramadhan.
Kekuatan yang dikerahkan dalam operasi ini 2.199 personel gabungan dari Ditlantas Polda Metro Jaya, Sabhara Polda Metro Jaya, TNI, Dishub dan Satpol PP.
Ditaambahkannya, dalam operasi ini dikedepankan lebih banyak kepada tindakan represif yakni dengan memberikan tilang kepada pengendara yang nakal. “Apabila pelanggarannya berpotensi menimbulkan kecelakaan langsung akan ditilang,” imbuhnya.
Sedang yang dimaksud berpotensi menimbulan kecelakaan, adalah pelanggar lawan arus, melanggar rambu-rambu lalu lintas atau menaikan dan menurunkan penumpang di sembarang tempat.
Sementara lokasi sasaran ditentukan oleh wilayah masing-masing sesuai titik kerawananannya. “Pihak Polsek atau Polres setempat yang menentukan,” katanya. (Kds/bb)
Comment