![]() |
Prof. Dr. Amien Rais.[Dok/radarindonesianews.com] |
RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA – Ketika Prof. Dr. Amin Rais menyampaikan pidatonya tentang Partai Allah dan Partai Syetan, maka spontan pidatonya mendapatkan tanggapan baik yang pro maupun yang kontra.
Bahkan pidatonya Amin Rais tersebut dilaporkan ke pihak kepolisian sebagai ujaran kebencian oleh pihak cyber Indonesia.
Kami ingin mendudukan persoalan ini secara obyektif dan proporsional tentang pidato Prof.Dr. Amin Rais tersebut antara lain:
1. Apa yang dikatakan Pak Amin Rais tersebut adalah sebuah fakta kebenaran yang memang seharusnya untuk disampaikan agar seluruh umat mengetahuinya.
2. Dalam Paradigma Islam Partai itu terbagi, yaitu Hizbulloh (Partai Allah) yakni Partai yang berorientasi kepada ajaran Allh swt yang memperjuangkan kepentingan Agama Allah, bangsa dan negara.
Kemudian Hizbus Syaithon (Partai Syetan) yakni Partai yang menafikan ajaran Agama Allah dan memperjuangkan hal ikhwal duniawi semata serta menghalalkan segala cara.
Selanjutnya Hizbul Munafiqin (Partai Munafik), yakni Partai yang menjual minyak “Babi Cap Onta”. Partai Munafik ini platformnya bernuansa religius, tetapi fakta di lapangan tidak ada bedanya dengan Partai Syetan dalam perjuangannya.
3. Jika Pak Amin Rais dalam menyampaikan sebuah keyakinannya dan kebenaran yang dikusainya, lantas dijerat dengan UU ITE dengan dalih ujaran kebencian, itu sangat konyol.
4. Jika semua aktifis dan pejuang bangsa setiap menyampaikan sesuatu yang berbeda dengan kepentingan penguasa yang kemudian harus berurusan dengan hukum, apakah dijadikan tersangka, atau terdakwa, maka negeri ini tidak akan maju dan tidak akan beradab, bahkan cepat atau lambat akan mengalami kehancuran.
5. Pak Amin Rais menyederhanakan Partai itu ada dua dalam sudut pandang Agama Islam, yakni Partai Allah dan Partai Syetan, itu kami sepakati, tetapi kami menambahkan satu Partai lagi yakni Partai Munafiqin.
Dengan demikian jika bangsa dan negara ini mau maju dan berkah, maka harus didirikan dan dibangun Partai Allah swt.
Selama Partai Allah tidak dibangun dan tidak didirikan, maka bangsa dan negara ini lambat atau cepat akan segera mengalami kebinasaan.[GF]
Comment