KPU Kabupaten Nias Bincang Santai Pemilu 2024 Bersama Insan Pers, Persiapan Logistik Capai 60 Persen

Daerah, Kep. Nias254 Views

 

 

RADARINDONESIANEWS.COM, NIAS – Bincang santai tahapan pemilu 2024 digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nias bersama media cetak dan media online di gedung serbaguna Kecamatan Gido, Rabu (20/12/2023).

Kegiatan yang dikemas dalam bentuk diskusi ini menghadirkan Ketua dan Anggota KPU Kabupaten Nias sebagai narasumber.

Ketua KPU Kabupaten Nias, Elisati Zandroto dalam penyampaian sambutannya berharap, peran, ide atau hal lainnya dapat didiskusikan melalui kegiatan bincang santai demi mensukseskan pemilu 2024.

Elisati juga berpandangan, peran media sangat penting dalam mengawal serta membantu mensosialisasikan tahapan pemilu 2024.

Sementara itu Anggota KPU Kabupaten Nias, John Apriman Mendrofa menjelaskan bahwa sejak tanggal 28 November 2023 telah dimulai tahapan kampanye yang akan berakhir pada 10 Februari 2024.

“Untuk pelaksanaan sosialisasi, terakhir kami telah melakukan sosialisasi tahapan pemilu 2024 kepada organisasi masyarakat dan kaum perempuan. Saat ini sedang berjalan perekrutan KPPS, dimana jam 23.59 wib nanti kita tutup penerimaan pendaftaran,” jelasnya.

Masih di kegiatan bincang santai, Anggota KPU Kabupaten Nias, Dedi K. Bate’e menyampaikan, pasca penetapan DCT legislatif di Kabupaten Nias tidak terdapat sengketa hukum dan tidak ada yang mengajukan gugatan ke Bawaslu.

“Kedepannya kita berharapkan tidak ada sengketa, namun kita juga tidak alergi dengan adanya gugatan dalam mencari keadilan sengketa pemilu 2024,” terang Dedi.

“Terkait isu politik sara, suku, agama, black campaign, hoax, politik uang dan ras, ini menjadi isu di setiap tahapan kampanye. Maka dari itu kami mengajak rekan-rekan media untuk dapat berperan melawan isu ini,” sambungnya.

Untuk diketahui, dari penyampaian Ketua KPU Kabupaten Nias saat ini logistik sudah sampai di gudang KPU Kabupaten Nias untuk disortir dan dilipat. Namun surat suara Presiden dan Wakil Presiden serta DPD RI belum masuk.

Elisati juga mengklaim, dari sisi logistik pihaknya telah siap 60 persen.[]

Comment