![]() |
Arief Poyuono, Waketum Gerindra.[Dok/radarindonesianews.com] |
“Apapun tidak boleh perbedaan garis politik, Lalu kita menghilangkan silahturami, apalagi Ahok kan dulu pernah di Partai yang sama dengan saya. Dan Ahok sekarang mengalami hal yang mungkin sangat tidak di inginkan terjadi pada setiap orang,” ungkapnya mengutarakan.
“Jangan kita simpan dendam dan terus menyudutkan Ahok.Ini tidak baik bagi kehidupan politik dan sebagai sesama anak bangsa, apalagi Pilkada sudah usai,” tukasnya.
“Bahkan Pak Joko Widodo di saat tidak sibuk, jenguklah Ahok sebagai sahabatnya pak Joko Widodo dan enggak perlu lebay takut popularitasnya menurun atau takut disangka akan mengintervensi,” paparnya.
Seperti diketahui, bahwa kondisi Ahok saat ini sedang menjalani hukuman, maka itulah Sambung Arief Poyuono, bukan berarti kita malah mengejek atau malah suka dengan yang menimpa Ahok.”Justru kita harus bisa dapat belajar dari kasus yang menimpa Ahok,” jelasnya.
“Nah, besok (hari ini, red) saya dan kawan kawan aktivis rencananya akan jenguk Ahok jam belum dipastikan,” pungkasnya.[Nicholas]
Comment