RADARINDONESIANEWS.COM, PHOENIX – Legenda tinju dunia Muhammad Ali meninggal dalam usia 74 tahun, seperti disampaikan oleh juru bicara keluarga.
Bekas juara dunia kelas berat ini adalah salah satu olahragawan yang
terbaik di dunia . Ali meninggal di sebuah RS di Kota Phoenix negara
bagian Arizona, setelah dirawat sejak Kamis lalu.
terbaik di dunia . Ali meninggal di sebuah RS di Kota Phoenix negara
bagian Arizona, setelah dirawat sejak Kamis lalu.
Ali menderita gangguan pernapasan, sebuah kondisi komplikasi yang disebabkan oleh penyakit Parkinson yang dideritanya.
Dalam pernyataan yang disampaikan keluarga, pemakaman akan dilakukan di kampung halaman Ali di Louisville, Kentucky.
Lahir dengan nama Cassius Marcellus Clay, Ali menjadi sorotan ketika
meraih medali emas di tinju kelas berat ringan dalam Olimpiade 1960.
meraih medali emas di tinju kelas berat ringan dalam Olimpiade 1960.
Ali yang memiliki nama kecil ‘the Greatest’ petinju Amerika ini
mengalahkan Sonny Liston pada 1964 meraih gelar dunia pertamanya dan
menjadi petinju pertama yang memegang tiga gelar juara dunia kelas berat
di tiga kesempatan yang berbeda.
mengalahkan Sonny Liston pada 1964 meraih gelar dunia pertamanya dan
menjadi petinju pertama yang memegang tiga gelar juara dunia kelas berat
di tiga kesempatan yang berbeda.
Ali mengantungkan sarung tinjunya pertanda pensiun pada 1981, dan
sepanjang karirnya meraih 56 kali kemenangan dalam 61 pertandingan.
sepanjang karirnya meraih 56 kali kemenangan dalam 61 pertandingan.
Dia pernah meraih gelar “Olahragawan abad ini” yang diberikan oleh
Sports Illustrated dan “Sports Personality of the Century” oleh BBC.
(BBC/Aldo/bb)
Sports Illustrated dan “Sports Personality of the Century” oleh BBC.
(BBC/Aldo/bb)
Comment