 |
| ilustrasi |
RADARINDONESIANEWS.COM, SULTRA -PJ Bupati Koltim Drs Anwar Sanusi M, Si dan Dandim
1412 Kolaka CzI Cosmas Manukalo Dangga meresmikan penggunaan jembatan
gantung di Desa Wonggoloko, Kecamatan Ladongi, Kabupaten Koltim.
1412 Kolaka CzI Cosmas Manukalo Dangga meresmikan penggunaan jembatan
gantung di Desa Wonggoloko, Kecamatan Ladongi, Kabupaten Koltim.
Jembatan tersebut merupakan salah satu pilot project kegiatan padat
karya berbasis lokal yang dibuat TNI dengan estimasi anggaran Rp. 250
juta. Ini merupakan sisa kegiatan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) yang bersumber
dari APBD Koltim .
“Kami bekerjasama dengan Pemerintah memprioritaskan program padat
karya utamanya yang langsung bersentuhan dengan kepentingan dan
kebutuhan masyarakat seperti jalan dan jembatan, ” kata Cosmas.
Hadir dalam peresmian jembatan gantung padat karya ini Bupati Koltim,
Drs. Anwar Sanusi M, Si, dan beberapa Pejabat Daerah lainnya.
Pembangunan jembatan gantung tali besi sepanjang 10 meter dengan berat
mencapai 3 ton melibatkan puluhan orang warga desa sehingga mengurangi
angka pengangguran di kawasan tersebut.
“Kegiatan padat karya
infrastruktur yang disesuaikan dengan kebutuhan dan potensi masyarakat
setempat, atau yang dikenal dengan istilah pengembangan padat karya
berbasis sumber daya lokal, ” katanya.
infrastruktur yang disesuaikan dengan kebutuhan dan potensi masyarakat
setempat, atau yang dikenal dengan istilah pengembangan padat karya
berbasis sumber daya lokal, ” katanya.
Program pembangunan
infrastruktur. ini juga diarahkan pada upaya perencanaan yang baik,
peningkatan partisipasi masyarakat dalam pemanfaatan material lokal
secara optimal,” kata Cosmas.
infrastruktur. ini juga diarahkan pada upaya perencanaan yang baik,
peningkatan partisipasi masyarakat dalam pemanfaatan material lokal
secara optimal,” kata Cosmas.
Selepas melakukan prosesi gunting
pita, Dandim dan Bupati langsung mencoba kekuatan jembatan gantung yang
ketinggiannya mencapai sekitar 10 meter dari dasar sungai.
pita, Dandim dan Bupati langsung mencoba kekuatan jembatan gantung yang
ketinggiannya mencapai sekitar 10 meter dari dasar sungai.
Selain
berjalan kaki bersama puluhan warga dan rombongan, Dandim Kolaka dan
Bupati Anwar pun mencoba menggoyang jembatan gantung
tersebut.
berjalan kaki bersama puluhan warga dan rombongan, Dandim Kolaka dan
Bupati Anwar pun mencoba menggoyang jembatan gantung
tersebut.
“Kualitas material jembatannya bagus. Kuat menahan beban
pejalan kaki maupun motor. Jembatan ini kuat bertahan sampai puluhan
tahun,” kata dandim Kolaka. ( ardi )
pejalan kaki maupun motor. Jembatan ini kuat bertahan sampai puluhan
tahun,” kata dandim Kolaka. ( ardi )
Comment