Polres Bangka Barat Sosialisaikan Anggaran DIPA Polres Babar Rp36.463.392.000 Milyar

Berita410 Views
Sosialisai Anggaran DIPA Oleh Kapolres Bangka Barat Di Ruang Catur Prasetya Mapolres Bangka Barat.[Alif/radarindonesianews.com]
RADARINDONESIANEWS.COM, BANGKA BARAT –  Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) yang diterima Polres Bangka Barat untuk tahun anggaran 2019 ini mengalami peningkatan, sosialisasi DIPA tahun 2019 dilaksanakan di ruang Catur Prastya Polres Bangka  dipimpin langsung Kapolres Bangka Barat, AKBP Firman Andreanto, Rabu 9/1/2019
Berdasarkan dokumen DIPA, Polres Bangka Barat menerima anggaran sebesar Rp 36.463.392.000 Milyar. Adapun Polres Bangka Barta mendapatkan kenaikan 3,43% atau Rp 1.251.252.000,- (Satu Milyar Dua ratus lima puluh satu juta dua ratus lima puluh dua ribu rupiah) dari alokasi pada tahun sebelumnya senilai Rp  35.211.140.000,-(Tiga puluh lima milyar dua ratus sebelas juta seratus empat puluh ribu rupiah)
Sosialisasi DIPA dilakukan langsung oleh Kapolres Bangka Barat AKBP Firman Andreanto,  serta dihadiri langsung oleh Kepala Bagian Rencana dan Anggaran (Kabag Ren) Polda Polres Bangka Barat, AKP Iskandar AG
Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri oleh para kapolsek, kepala satuan (kasat), kepala bagian (kabag), serta para pejabat di lingkungan Polres Bangka Barat
Dalam kata sambutan Kapolres Bangka Barat menyampaikan sosialisasi dilaksanakan untuk membangun transparansi dan akuntabilitas publik supaya masyarakat tahu penggunaan serta kebutuhan anggaran yang ada di dalam institusi kepolisian kususnya Polres Bangka Barat
“Dari 36.462.392.000 Milliar tersebut 60% persen itu untuk gaji pegawai dan 40% persen untuk operasional ” ujar Kapolres Bangka Barat
Kapolres juga mengharapakan adanya sosialisasi yang dilakukan ini nantinya akan digunakan dengan baik dan benar sesuai dengan perencanaan yang telah ditentukan sebelumnya.
“Saya berharap agar dana yang ada di satuan ataupun di Polsek-polsek untuk bisa menggunakan anggaran tersebut dengan benar. Jangan sampai ada yang menyimpang. Karena sekarang jamannya sudah era keterbukaan publik,” tegas Andre.[Alif]

Berita Terkait

Baca Juga

Comment