Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Di Alun-alun Jember

Dandim 0824 Letkol Inf Muhammad Nas, SIPsaat upacara peringatan hari kesaktian pancasila.
RADARINDONESIANEWS.COM, JEMBER – TNI, Polri dan ASN Pemkab Jember serta segenap pelajar dari SMK
Kelautan dan Perikanan Puger, SMP Negeri 3 Jember dan lain-lain laksanakan
Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Senin (03/10).

Pejabat Upacara Hari Kesaktian Pancasila di antaranya Wakil Bupati Jember Drs KH Muqid Arif bertindak sebagai Inspektur Upacara, Dandim 0824 Letkol Inf Muhammad Nas, SIP bertindak sebagai Pembaca Pembukaan UUD 1945 dan Ketua DPRD Jember Thoif Zamroni bertindak sebagai Pembaca Ikrar bertindak sebagai Komandan Upacara Kapten Inf Harsono Danramil 0824/13 Rambipuji.

Hadir undangan di antaranya Kapolres Jember, Dansat TNI se Kab Jember, Ka SKPD Jajaran Pemkab Jember serta Muspika se Kab. Jember, yang masing-masing hadir beserta ibu.

Sebelum upacara dilaksanakan demonstrasi Drum Band dan Yel-yel SMK Perikanan dan Kelautan Puger dan usai upacara dilangsungkan penyerahan Piala Wahana Tata Nugraha di mana Jember mendapatkan prestasi terbaik dan piala tersebut oleh Wakil Bupati diserahkan kepada Dinas Perhubungan dan untuk Piagamnya oleh Kapolres Jember AKBP Sabilul Alif diserahkan kepada Kasat Lantas Polres Jember.

Usai kegiatan dalam wawancaranya Wakil Bupati Jember menegaskan bahwa makna dari Hari Kesaktian Pancasila adalah bagaimana kita mempertahankan dan memantapkan pemahaman nilai-nilai Pancasila itu sendiri kepada generasi kita, hal tersebut sudah kita lakukan melalui Kader Bela Negara yang sudah kita diklat utamanya kepada pelajar SMP dan SMA dan kedepan akan kita kembangkan pada pendidikan dasar.

“Terkait dengan penghargaan Wahana Tata Nugraha yang sudah kita raih saya menyampaikan apresiasi kepada semua pihak, karena prestasi tersebut tentunya hasil kerja keras dan sinergitas semua pihak.” Ujar Wabup, Drs KH Muqid Arif.

Hal yang paling berat tambahnya adalah mempertahankan prestasi tersebut, tentunya kami memerlukan peran semua pihak untuk meingkatkan minimal mempertahankan prestasi tersebut.

Selanjutnya Komandan Kodim 0824 dalam tanggapanya terkait Hari Kesaktian Pancasila menyampaikan bahwa Pancasila sebagai satu-satunya azas kehidupan Bangsa Indonesia telah melampui berbagai ujian untuk menggantikannya, namun berbagai upaya tersebut gagal, inilah yang menjadikan bukti keampuhan Dasar Negara kita Pancasila.

Hal-hal yang memperkuat Pancasila disamping sebagai pedoman hidup Bangsa Indonesia, diantaranya sebagai sumber dari segala sumber hukum, sebagai pemersatu bangsa dan lain-lain sehingga tidak ada alasan untuk menggantikannya.

Muhammad Nas menegaskan dalam menutup wawancaranya bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 adalah harga mati. (sis24)

Comment