Antisipasi Mudik Lebaran Citilink Siapkan 86.400 Kursi Tambahan

Berita495 Views
Citilink.[Gofur/radarindonesianews.com]
RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA  – Biasanya saat mudik lebaran seluruh moda transportasi baik darat, laut maupun udara mengalami lonjakan penumpang. Tak ayal, perusahaan penyedia jasa transportasi menambah armada ataupun menambah trafik perjalanannya guna memenuhi permintaan pelanggan yang membengkak di musim mudik lebaran.

Hal itu juga dilakukan oleh maskapai berbiaya murah Citilink. Dipastikan untuk kebutuhan mudik lebaran mendatang, perseroan menambah kursi tambahan sebanyak 86.400 kursi untuk antisipasi lonjakan penumpang. Walaupun jumlah ini tidak dapat menampung seluruh permintaan konsumen namun setidaknya dapat memberikan opsi moda transportasi.

“Penambahan kapasitas kursi dan penerbangan ini dijadwalkan akan berlaku pada puncak arus mudik dan balik Lebaran yaitu dari tanggal 16 – 24 Juni dan 27 Juni – 2 Juli 2017,” kata CEO Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo dalam keterangannya, Selasa (9/5/2017).

Rute yang akan ditambah adalah rute pulang pergi dari Jakarta, Surabaya, Batam menuju ke sejumlah rute favorit seperti Denpasar, Bandung, Medan, Padang, Yogyakarta, Semarang, Malang, Palembang, dan Solo. Khusus untuk rute-rute dari Jakarta menuju Denpasar, Medan, Padang, dan Yogyakarta Citilink akan menambah 2 hingga 3 penerbangan tambahan setiap harinya. Hal ini karena minat penumpang ke beberapa kota tujuan tersebut sangat tinggi.

Juliandra menambahkan jika penerbangan tambahan tersebut, selama periode mudik Lebaran Citilink akan terbang 250 kali setiap harinya. Hal ini naik 6 persen jika dibandingkan hari biasa sebanyak 236 penerbangan per harinya.

Diperkirakan pada puncak arus mudik akan terjadi lonjakan yang signifikan. Dia mengimbau agar penumpang membeli tiket pulang pergi sekaligus guna memastikan ketersediaan tiket.

“Kami harap penerbangan tambahan ini mampu mengakomodir kebutuhan masyarakat untuk dapat bepergian dan merayakan Idul Fitri 2017 di kampung halaman masing-masing,” ujarnya. (din)

Comment