Pertemuan yang berlangsung sekitar dua jam lebih merupakan ajang silaturahmi terkait rencana kegiatan Deklarasi FPII pada hari Senin (22/5/2017), di Gedung Joang 45, jalan Menteng Raya no 31, Jakarta Pusat.
Dari pihak FPII dihadiri Ketua Seknas Mustofa hk (Opan), Jubir FPII( Edi) Piliang SH, Deputy Advokasi (Wesly) Christy mewakili Presidium, Affu dari Media Radarindonesianews.com, Muhammad Albar Arianto media Liputanfakta.com dan Memed Lintasterkini.com dan beberapa Sekwil Wilayah Sulawesi Selatan.
Menurut Jerry Lumele, kehadiran FPII diharapkan bisa menjadi wadah untuk insan pers yang netral dan independent.
“Perlu diketahui jika Medsos itu bukan media online yang terkadang sangat rawan akan berita hoax atau informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Mudah-mudahan kehadiran FPII bisa dijadikan alat kontrol untuk mengontrol informasi hoax yang dipublikasikan Medsos” urainya.
Mengenai kehadiran Jerry Lumele diacara Deklarasi FPII, dirinya terbentur agenda Presiden Jokowi yang berkunjung ke Menado bertepatan dengan Deklarasi FPII.
“Mudah-mudahan nanti saya diberi sempat tuk hadir pada acara Deklarasi FPII” pungkasnya.
Rencananya Deklarasi FPII akan dihadiri oleh Tokoh Tokoh Nasional.[]
muda Sulawesi Utara (Sulut) Jerry Lumele, MBA yang merupakan tokoh muda
Sulut, menerima Setnas FPII, Senin (8/5/2017), di Gedung Blackspace,
Kompleks Perkantoran Mega Kuningan Lantai 38, sekira pukul 14.00 Wita.
Pertemuan yang berlangsung sekira dua jam lebih merupakan ajang
silaturahmi terkait rencana kegiatan deklarasi FPII, Senin mendatang
(22/5/2017) di Gedung Joang 45, Jalan Menteng Raya nomor 31, Jakarta
Pusat.
Dari pihak FPII dihadiri Ketua Seknas Mustofa HK (Opan), Jubir FPII,
Edi Piliang SH, Deputy Advokasi, Wesly, mewakili Presidium Christy, Affu
dari Media Radarindonesianews.com, Muhammad Albar Arianto dari media
Liputanfakta.com dan Memed dari Lintasterkini.com dan beberapa Sekwil
Wilayah Sulawesi Selatan.
Menurut Jerry Lumele, kehadiran FPII diharapkan bisa menjadi wadah
untuk insan pers yang netral dan independent. Dia mengatakan, media
sosial (medsos) itu bukan media online, yang terkadang sangat rawan
memuat berita hoax atau informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.
“Mudah-mudahan kehadiran FPII bisa dijadikan alat kontrol untuk mengontrol informasi hoax yang dipublikasikan Medsos,” harapnya.
Mengenai kehadiran Jerry Lumele diacara deklarasi FPII, dirinya
terbentur agenda Presiden Jokowi yang berkunjung ke Menado bertepatan
dengan deklarasi FPII.
“Mudah-mudahan nanti saya diberi kesempatan untuk hadir pada acara deklarasi FPII,” pungkasnya. (*)
– See more at: http://lintasterkini.com/08/05/2017/tokoh-muda-sulut-apresiasi-kehadiran-fpii.html#sthash.L61OQeRF.dpuf
muda Sulawesi Utara (Sulut) Jerry Lumele, MBA yang merupakan tokoh muda
Sulut, menerima Setnas FPII, Senin (8/5/2017), di Gedung Blackspace,
Kompleks Perkantoran Mega Kuningan Lantai 38, sekira pukul 14.00 Wita.
Pertemuan yang berlangsung sekira dua jam lebih merupakan ajang
silaturahmi terkait rencana kegiatan deklarasi FPII, Senin mendatang
(22/5/2017) di Gedung Joang 45, Jalan Menteng Raya nomor 31, Jakarta
Pusat.
Dari pihak FPII dihadiri Ketua Seknas Mustofa HK (Opan), Jubir FPII,
Edi Piliang SH, Deputy Advokasi, Wesly, mewakili Presidium Christy, Affu
dari Media Radarindonesianews.com, Muhammad Albar Arianto dari media
Liputanfakta.com dan Memed dari Lintasterkini.com dan beberapa Sekwil
Wilayah Sulawesi Selatan.
Menurut Jerry Lumele, kehadiran FPII diharapkan bisa menjadi wadah
untuk insan pers yang netral dan independent. Dia mengatakan, media
sosial (medsos) itu bukan media online, yang terkadang sangat rawan
memuat berita hoax atau informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.
“Mudah-mudahan kehadiran FPII bisa dijadikan alat kontrol untuk mengontrol informasi hoax yang dipublikasikan Medsos,” harapnya.
Mengenai kehadiran Jerry Lumele diacara deklarasi FPII, dirinya
terbentur agenda Presiden Jokowi yang berkunjung ke Menado bertepatan
dengan deklarasi FPII.
“Mudah-mudahan nanti saya diberi kesempatan untuk hadir pada acara deklarasi FPII,” pungkasnya. (*)
– See more at: http://lintasterkini.com/08/05/2017/tokoh-muda-sulut-apresiasi-kehadiran-fpii.html#sthash.L61OQeRF.dpuf
Comment