 |
| Ratusan pemuda saat bersih – bersih kali.[Agung/radarindonesianews.com] |
RADARINDONESIA.COM, MAGELANG – Belum lama ini dalam mengisi Hari Sumpah Pemuda ke 90 pemuda di kota Magelang memiliki cara yang berbeda kali ini berbentuk bakti sosial bersih-bersih lingkungan bertajuk njegur kali bersih sampah, Jumat (1/11/2018).
Dalam aksi digagas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Magelang ini melibatkan tidak kurang dari 200 Pemuda Kota Magelang mereka serentak turun ke Kalibening wilayah Kampung Tuguran Kelurahan Potrobangsan yang terdapat cukup banyak sampah plastik pejabat Sekda Kota Magelang Sumartono dan Kepala DLH Mahchbub Yani Arfian memimpin aksi bersih-bersih ini, keduanya tak ragu-ragu untuk turun kali dan mengambil sampah yang ada bersama peserta lainnya dari Kwarcab Pramuka Kota Magelang dan Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Kota Magelang.
DLH, PSDA dan Pramuka lewat Saka Kalpataru sudah melakukan langkah konkret membantu Pemkot Magelang dalam melaksanakan kebersihan lingkungan. Utamanya kawasan sungai atau kali yang banyak sampahnya,” ujar Sumartono di sela aksi.
Sumartono menilai, kegiatan ini mewujudkan semangat Pemuda, sesuai dengan semangat gerakan revolusi mental hal ini mengingat salah satu gerakan revolusi mental adalah upaya hidup bersih, Kegiatan ini wujud revolusi mental dan pihaknya mendukung kegiatan bersih sungai.
“Apalagi dilaksanakan sebelum musim hujan, nanti kalau sudah musim hujan di harapkan sungai dan saluran irigasi nya lancar karena sudah bersih,” katanya
Sementara itu, Kepala DLH Kota Magelang Machbud Yani Arfian mengutarakan, pihaknya melibatkan sedikitnya 200 relawan dalam kegiatan bersih sungai ini. Mereka secara sukarela turut dalam kegiatan njegur kali sepanjang sekitar 1 kilometer.
Machbud berharap melalui kegiatan ini masyarakat memiliki kesadaran untuk membuang sampah Tidak sembarangan, terutama di saluran sungai atau irigasi karena kebersihan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, namun bersama seluruh masyarakat.
“Semoga setelah Kegiatan ini tidak ada lagi masyarakat yang membuang sampah sembarangan, apalagi di sungai,” harapnya.[Agung S]
Comment